Jakarta -Pancaroba adalah sebuah kondisi dimana cuaca mengalami keadaan yang tidak menentu, maka musim pancaroba adalah periode waktu saat cuaca tak beraturan.
Dengan kondisi cuaca seperti ini, seseorang yang tidak sedang berada pada kondisi fit akan rentan terserang penyakit.
Banyak yang berpikir bahwa penyakit muncul akibat suhu yang dramatis.
Namun nyatanya, mengutip dari laman Live Science, penyakit ini muncul akibat bakteri dan virus.
Kedua penyebab ini akan semakin berkembang dalam suhu yang selalu berubah-ubah.
Pada musim panas, orang dengan alergi musiman akan sering merasa sesak, hidung meler dan mata gatal saat berada di dekat serbuk sari, jamur, atau rumput.
Sistem kekebalan mereka menjadi overdrive saat bereaksi terhadap alergi ini, membuat penderitanya lebih rentan terhadap penularan virus.
Dilansir dari situs Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, berikut adalah beberapa penyakit yang biasa ditemukan bersamaan dengan datangnya musim pancaroba, yaitu: 1.
Flu Musim pancaroba memudahkan terjadinya infeksi saluran pernapasan dengan gejala berupa hidung tersumbat, hidung berair, bersin, batuk, gangguan penciuman, gangguan pengecapan, demam, nyeri tenggorokan, nyeri otot dan persendian, nyeri kepala, pusing, bahkan bisa sampai sesak, dan muncul beragam keluhan lainnya.
2.
Demam berdarah alias DBD Saat musim pancaroba, kasus demam berdarah akan mengalami peningkatan.
Hal ini dapat terjadi karena nyamuk lebih mudah untuk berkembang biak ketika musim hujan dan cuaca yang lembap.
Gejala DBD yang kerap muncul adalah demam tinggi, sakit kepala parah, nyeri otot dan sendi, lemas, mual, muntah, ruam kulit, serta mimisan.
3.
ISPA Infeksi saluran pernapasan akut atau ISPA dapat berupa batuk, pilek, influenza, dan bronkitis.
ISPA paling sering disebabkan oleh virus dan ditularkan melalui percikan air liur saat orang yang terinfeksi batuk atau bersin.
4.
Chikungunya Gejala penyakit chikungunya sekilas hampir serupa dengan demam berdarah.
Beberapa gejala yang biasanya dialami adalah demam, nyeri sendi, sakit kepala, nyeri otot, mual, ruam kulit, dan kelelahan.
Namun gejala yang parah bisa menyebabkan penderitanya mengalami kelumpuhan.
5.
Diare Gejala yang paling umum dialami oleh penderita diare adalah perut mulas, buang air besar cair atau bahkan berdarah, sulit menahan buang air besar, pusing, lemas, dan kulit terasa kering.
Sebagian besar diare disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri di usus besar yang berasal dari makanan atau minuman yang dikonsumsi.
Demikian 5 jenis penyakit yang biasanya muncul dan menyebar saat musim pancaroba karena salah satunya kelembapan suhu udara meningkat.
WINDA OKTAVIABaca : 5 Tips aman Berkendara Sepeda Motor saat Mendadak Dihadang Hujan